Jumat, 24 Mei 2013

Silaturrahim, Jangan Diputus

Sempatkanlah bersilaturrahim kepada sanak kerabat, terutama orang tua.

Terlebih lagi, bagi yang telah menikah, kesibukan mencari nafkah, terkadang menjadikan luput perkara ini.

A. Balasan Disegerakan.

Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda,

ﻣﺎ ﻣﻦ ﺫﻧﺐ ﺃﺟﺪﺭ ﺃﻥ ﻳﻌﺠﻞ ﺍﻟﻠﻪ ﺗﻌﺎﻟﻰ ﻟﺼﺎﺣﺒﻪ ﺍﻟﻌﻘﻮﺑﺔ ﻓﻰ ﺍﻟﺪﻧﻴﺎ - ﻣﻊ ﻣﺎ ﻳﺪﺧﺮ ﻟﻪ ﻓﻰ ﺍﻵﺧﺮﺓ - ﻣﺜﻞ ﺍﻟﺒﻐﻰ ﻭﻗﻄﻴﻌﺔ ﺍﻟﺮﺣﻢ

"Tiada dosa yang lebih pantas untuk disegerakan balasannya di dunia bagi para pelakunya, demikian pula dosa yang disimpan di akhirat untuknya, daripada perbuatan melampaui batas dan memutus ikatan silaturrahim..."
[Shahih, HR Abu Daud: 4902, Ibnu Majah: 4211, Tirmidzi: 2511]

Sungguh merupakan kehinaan saat balasan perbuatan buruk kita disegerakan.

B. Memasukan Ke Surga.

Saat ditanya perihal amalan yang dapat memasukkan ke dalam surga, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menjawab,

ﺗﻌﺒﺪ ﺍﻟﻠﻪ ﻻ ﺗﺸﺮﻙ ﺑﻪ ﺷﻴﺌﺎ ، ﻭﺗﻘﻴﻢ ﺍﻟﺼﻼﺓ ،
ﻭﺗﺆﺗﻰ ﺍﻟﺰﻛﺎﺓ ، ﻭﺗﺼﻞ ﺍﻟﺮﺣﻢ

✓ Beribadahlah kepada Allah semata janganlah menyekutukanNya dengan sesuatu apapun,
✓ dirikanlah shalat,
✓ tunaikanlah zakat, dan
✓ jalinlah ikatan silaturahim.."
[HR. Bukhari: 5983]

Yuks, berikan hak waktu 'tuk bersilaturrahim dengan saudara kandung, paman, bibi, kakek, nenek, ayah, bunda, dan semisalnya.

Keluhuran budi dan kesantunan akhlak, terkadang lebih mengena daripada ribuan kata nasehat yang kita ucapkan kepada mereka.

@SahabatIlmu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar