Sabtu, 22 Juni 2013

Teladan Para Sahabat Dalam Mencintai Nabi.

Para sahabat radhiyallahu 'anhum merupakan kaum yang turut mendampingi Nabi shallallahu'alaihi wasallam.

Bagaimana penerapan bukti cinta mereka..?

A. Melebihi Keluarga Sendiri.

Anas bin Malik radhiyallahu 'anhu bercerita tentang seorang wanita, yang pada saat berkecamuk perang Uhud dan tersebar kabar bahwa Nabi shallallahu'alaihi wasallam terbunuh, maka keluarlah dia memasuki sisa-sisa medan peperangan.

Saat melewati beberapa jasad yang bergelimpangan, ia bertanya, "Siapakah ini..?"

Orang-orang menjawab, "Ayahmu, saudaramu, suamimu dan anakmu...!"

Dia bertanya kembali, "Apa yang terjadi dengan Rasulullah..?!"

Mereka menjawab, "Itu, beliau ada di hadapanmu.."

Maka perempuan itu bergegas menuju Rasulullah dan menarik bajunya seraya berucap,

"Demi Allah, Wahai Rasulullah. Aku tidak mempedulikan (apapun bagi diriku) selagi engkau selamat...!"

(Majma'uz Zawaid:6/115, al-Hilyah:2/72)

B. Melakukan Karena Rasulullah Melakukannya.

Umar bin al-Khaththab radhiyallahu 'anhu berkata,

"Sesungguhnya aku mengetahui bahwa engkau (Hajar Aswad) hanyalah batu yang tidak dapat memberi manfaat dan madharat.
Seandainya aku tidak melihat Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam menciummu, niscaya aku tidak akan menciummu..."
(Shahih Bukhari: 1597, Muslim: 1270)

@sahabatilmu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar